perusahaan. Adapun indikator-indikator pengembangan menurut Riva’i (2003) adalah sebagai berikut : 1. Kebutuhan karier Membantu para pegawai dalam menyesuaikan kebutuhan-kebutuhan karier internal mereka sendiri. 2. Dukungan perusahaan dalam bentuk moril Perusahaan memberikan umpan balik terhadap kinerja yaitu dengan

2.3 Kinerja 2.3.1 Pengertian Kinerja Menurut Mangkunegara (2007) dikutip dari Widodo, Suparo Eko (2015,p.131) kinerja merupakan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh sesorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Mangkunegra
tentang Kinerja Karyawan (Tinjauan Teori dan Praktis). Akan tetapi pada akhirnya kami mengakui bahwa tulisan ini terdapat beberapa kekurangan dan jauh dari kata sempurna, sebagaimana pepatah 2.5 Evaluasi Kinerja Pegawai Untuk mencapai kinerja yang optimal, diperlukan evaluasi kinerja. Evaluasi dilakukan guna mengetahui seberapa jauh kinerja pegawai tersebut sudah dilaksanakan. Menurut Hamali (2016:110) evaluasi kinerja terdapat delapan evaluasi kinerja yaitu : 1. Penilai 2. Mengumpulkan informasi 3. Kinerja 4. Ternilai 5.
Manajemen kinerja sendiri tidak hanya berhubungan dengan kinerja para pegawai secara personal, tapi terkait dengan kinerja suatu organisasi secara keseluruhan. Secara umum, performance management sangat berhubungan dengan proses dan hasil kerja berdasarkan tujuan strategis suatu organiasi seperti kepuasan konsumen dan berkontribusi pada ekonomi.
untuk pegawai biasa atau sebaliknya. 2. Kinerja Pegawai yang menghasilkan Kinerja yang tinggi akan diberikan Insentif yang lebih besar dari pada pegawai yang memiliki Kinerja rendah. Oleh sebab itu, maka pegawai harus menunjukan Kinerja yang lebih tinggi agar organisasi dapat memberikan insentif yang lebih besar. 3. Laba Organisasi
Setelah mengetahui pengertian secara umum, ada baiknya Anda juga mengetahui pengertian keterlibatan karyawan menurut para ahli. Hughes and Rog (2008) : Employee engagement adalah h ubungan emosional dan intelektual yang dimiliki oleh karyawan terhadap perannya, perusahaan, manajer, atau rekan kerja yang memberikan pengaruh untuk menambah upaya Definisi dari para ahli akan diuraikan berikut ini sampai pada satu pengertian yang menjadi kesimpulan penulis. Adapun sejumlah pengertian tersebut yakni: Penghargaan didefinisikan sebagai ganjaran yang diberikan untuk memotivasi para karyawan agar produktivitasnya tinggi (Tohardi, 2002:317). dibandingkan dengan pegawai yang memiliki kinerja. 2.2. Kinerja Pegawai 2.2.1. Pengertian Kinerja Pegawai Kinerja pegawai adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas dicapai oleh seseorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Menurut Lebas & Euske dalam (Sobirin, 2016)“KUMD DGD NHPDPSXD .
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/195
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/764
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/147
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/95
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/453
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/635
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/886
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/584
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/273
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/641
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/998
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/988
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/568
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/186
  • 8wbzek2mgh.pages.dev/634
  • pengertian kinerja pegawai menurut para ahli