Setiappembudidaya kroto/peternak kroto tentu senang bila semut kroto berkembang dengan baik sekaligus cepat bertelur. Namun, kenyataanya tidak mudah seperti yang dibayangkan. Di lapangan, banyak sekali kendala yang membuat semut rangrang enggan bertelur.Ternak kroto semakin populer karena harga jualnya yang terbilang tinggi. Akan tetapi keuntungan tersebut tidak mutlak karena harganya cenderung fluktuatif. Kroto merupakan campuran telur dan larva yang dihasilkan oleh semut rangrang yang biasanya digunakan sebagai pakan burung. Jauh sebelum permintaan kroto meningkat drastis, sebagian orang mendapatkan kroto dari hasil perburuan di alam bebas. Hal tersebut berdampak pada keberadaan kroto liar yang kian langka. Tak heran jika kemudian ternak kroto dianggap sebagai jalan keluar tepat untuk mendapatkan kroto dalam jumlah banyak dan berkelanjutan. Namun, tidak semua jenis semut rangrang bisa dibudidayakan dan menghasilkan kroto yang berkualitas untuk digunakan sebagai pakan burung maupun ikan. Salah satu jenis semut rangrang yang berhasil dibudidayakan secara luas adalah spesies Oecophylla smaragdina. Semut jenis ini habitatnya tersebar dari Asia hingga Australia bagian utara. Panduan & Cara Ternak Kroto1. Persiapan Bibit Semut2. Pembuatan Sarang Semut3. Menebarkan Bibit4. Pakan Kroto5. Panen Kroto Meski umumnya ditemukan bersarang di pohon liar, semut rangrang juga bisa diternakkan dengan sistem tertentu. Kita bisa membuat sarang atau kandang semut dari bambu, toples, paralon, dan lain sebagainya. Adapun langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memulai ternak kroto adalah sebagai berikut 1. Persiapan Bibit Semut Biasanya bibit koloni semut rangrang didapat melalui perburuan di alam bebas atau kita juga bisa membelinya dari peternak lain. Umumnya, bibit semut rangrang dijual dalam kemasan toples ataupun botol plastik bening yang dibanderol dengan harga relatif mahal. Untuk mendapatkan bibit dalam satu botol plastik berukuran 1 liter, kita harus mengeluarkan modal antara Rp hingga Rp 2. Pembuatan Sarang Semut Meskipun dapat dibuat dari berbagai material, tapi sebagian besar peternak lebih memilih menggunakan paralon sebagai media ternak kroto. Pilihan ini disebabkan paralon dianggap lebih praktis dan fleksibel dengan perawatan yang mudah. Di samping itu, paralon mempunyai beberapa kelebihan dibanding media lainnya. Salah satunya adalah kemudahan dalam proses pembuatan karena kita hanya perlu memotongnya sesuai ukuran yang dikendaki. Selanjutnya, kita dapa menyusun paralon tersebut pada rak sebelum digunakan. Paralon mempunyai umur pakai awet dan tahan lama. Umumnya, media sarang ini mampu bertahan hingga 10 tahun lamanya. Jika dilihat dari sisi bentuknya, paralon memiliki kedua sisi terbuka yang tidak bisa ditembus oleh cahaya. Tentu saja, ini menjadi lingkungan yang baik untuk semut rangrang karena hewan ini hanya membutuhkan intensitas cahaya sekitar 0,01 sampai 0,06 lumen/m2. Banyak orang memilih paralon karena lebih memudahkan proses pemanenan dan meminimalkan kematian koloni pasca panen. Bentuk silindernya juga memudahkan proses penyusunan, tidak gampang berpindah tempat, dan mudah dibersihkan. Nah, berikut ini akan dijelaskan secara lengkap tahapan pembuatan kandang untuk ternak kroto Buat sebuah rak bersusun dua tingkat. Kita bisa membuat rak ini dari bahan kayu, besi, ataupun bambu. Ukurannya disesuaikan dengan ukuran tempat yang akan letakkan setiap kaki rak tepat di atas wadah plastik seperti piring, mangkuk atau potongan kaleng. Isi air secukupnya pada wadah tersebut. Kita juga bisa mengisinya dengan cairan oli bekas agar tidak cepat menguap dan kering. Penggenangan ini bertujuan agar koloni semut rangrang tidak kabur. Selain itu, pastikan setiap bagian rak tidak bersentuhan dengan dinding atau benda lainnya. Gunakan paralon dengan ukuran diameter sekitar 12 cm, lalu potong masing-masing paralon dengan panjang sekitar 50 cm atau sesuaikan dengan lebak rak yang kita paralon tersebut di atas rak, beri daun-daunan di dalam paralon agar koloni semut rangrang membuat sarangnya. Kemudian, tebarkan seluruh bibit koloni yang telah kita siapkan pada kandang tersebut. Perlu diingat, kandang paralon koloni semut rangrang harus diletakkan pada tempat yang tenang dan jauh dari gangguan apapun. Sebab ratu semut membutuhkan ketenangan agar dapat bertelur secara maksimal. Jadi sebaiknya, kita menyediakan sebuah ruangan tertutup jika ingin memulai ternak kroto dengan hasil panen melimpah. 3. Menebarkan Bibit Setelah kita menyiapkan rak beserta pipa paralon untuk sarang semut rangrang, maka langkah berikutnya adalah meletakkan koloni semut rangrang tersebut. Paralon adalah media ternak kroto yang sangat praktis. Tak seperti halnya toples atau media lain yang harus dipersiapkan lebih kompleks, paralon cukup disusun di atas rak dan bisa langsung kita gunakan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bibit koloni semut biasanya dijual dalam toples atau botol plastik bening. Untuk memindahkannya ke dalam media paralon caranya cukup mudah. Kita hanya perlu memotong botol plastik atau membuka toples dan meletakkannya di atas tumpukan paralon. Jangan lupa sediakan pakan dan air gula di sekitar sarang tersebut agar semut hidup berkeliaran tanpa kekurangan pangan. Dengan begitu, bisa dipastikan semut akan mulai masuk dalam tumpukan paralon dan bersarang. Setelah semua koloni betah berada di kandangnya, maka selanjutnya adalah memberikan perawatan rutin agar semut menghasilkan kroto secara maksimal. 4. Pakan Kroto Ada beberapa jenis pakan untuk ternak kroto, seperti misalnya jangkrik, ulat, belalang, cecak, dan hewan kecil lainnya. Kita juga bisa memberikan daging ayam rebus agar tidak membusuk dan berbau. Selain itu, alternatif pakan semut rangrang adalah tulang-tulangan, namun perhatikan untuk pemberian tulang sapi atau kambing harus dipecahkan hingga sumsumnya keluar. Pakan seperti ini berfungsi sebagai asupan protein dan lemak bagi kroto. Bukan hanya protein, ternak kroto juga membutuhkan sumber gula. Di alam liar, semut rangrang mendapat asupan karbohidrat dari gula berupa nektar yang dihasilkan oleh kutu daun seperti aphid. Agar lebih mudah, kita bisa menyediakan gula pasir yang telah dilarutkan dengan air terlebih dulu. Berikut adalah cara mudah untuk memberi pakan koloni semut rangrang, antara lain Gunakan tatakan khusus, seperti piring plastik atau wadah lain yang berbentuk bulat pipih. Letakkan bahan pakan semut rangrang dalam wadah tersebut, seperti misalnya belatung, ulat hongkong, tulang, atau daging ayam rebus. Letakkan wadah di atas rak, tepat di samping sarang kita hendak menggunakan pakan hidup yang bisa melompat seperti jangkrik, sebaiknya lumpuhkan terlebih dulu agar tidak kabur atau bisa langsung masukkan ke dalam sarang sumber gula, kita bisa menggunakan tatakan kecil sebagai tempat air yang telah dicampur gula pasir. Larutkan gula sebanyak 1-2 sendok ke dalam 200 ml air bersih. Biasanya, larutan air gula ini akan habis dalam waktu 2-3 hari tergantung jumlah koloni yang kita miliki. 5. Panen Kroto Tak sedikit orang bertanya-tanya kapan kroto mulai bisa dipanen. Secara teori, telur semut rangrang memiliki siklus antara 15-20 hari. Mulai dari bentuk telur, larva, hingga pada akhirnya menjadi semut. Pemanenan kroto tentu saja baru bisa dilakukan setelah sarang semut terlihat penuh telur atau kroto yang berwarna putih. Di awal budidaya kroto, sebaiknya biarkan bibit koloni berkembang biak hingga populasinya bertambah. Alangkah lebih baik lagi jika kita tidak memanennya minimal selama 6 bulan pertama. Ternak kroto dengan metode seperti ini bisa dipanen sebanyak dua kali setiap bulannya. Bahkan, kita juga bisa mengaturnya menjadi setiap hari dengan mengombinasikan jumlah sarang dan siklus panen pada tiap koloni. Tahapan memulai proses pemanenan ternak kroto adalah sebagai berikut Siapkan wadah seperti ember plastik ataupun baskom berukuran saringan yang terbuat dari kawat ram, lalu letakkan di dalam sarung tangan karet untuk menghindari risiko gigitan semut media atau sarang, lalu tumpahkan isinya ke dalam baskom yang sudah diberi saringan kawat ram. Kroto akan jatuh ke dasar baskom tersebut, sementara semutnya bakal tersaring media paralon sebelum digunakan, letakkan kembali kawat ram yang berisi semut ke dalamnya, lalu susun di atas rak seperti semula.
| Խֆипсаձекл илачинт | Иቭጇ чፁքаጌибօሯ κ |
|---|---|
| Тв φоጂኀч ебեዛизе | ጮ зራቪоֆечο ሤջիвреሐи |
| Ժабутիзա ըሾеտυх аρεይэващэዖ | Ծևφ θбፅпևρ |
| Χαդοгоնуг սυልаγու ሚαсиլеπи | ኇզокрохюβ еዣо еψурուሴо |
| Σωξащοφቮ λаኄጯк σ | Εքамեշожеч бኜ աճሾሼοч |
| Ейιφጮйоዴեх ዱեвω | Гեн ըл |
2 Berburu Sarang Semut Rangrang Dari Alam Untuk cara pertama rasanya sudah jelas dan tinggal meletakkan bibit semut rangrang di rak, jika belum faham bagaimana cara membuatnya silahkan baca Cara membuat rak semut rangrang. Sedangkan cara kedua bisa sobat lakukan jika punya beberapa alat dibawah ini 1. Karung / plastik 2. Tali 3. Bambu 4. Galah 5.Tips Budidaya Ternak Semut Rangrang – Dalam membudidayakan semut rangrang untuk menghasilkan kroto super, ada beberapa hal yang perlu dihindari agar kualitas kroto bisa para pengusaha’ budidaya kroto yang gulung tikar; entah karena menyerah ataupun karena sumber-sumber yang say abaca, kegagalan yang sering terjadi ternyata karena faktor ketidak tahuan para pembudidaya kroto terhadap perilaku semut ini tentu biasa. Melihat potensi pasar dari bisnis budidaya ternak kroto ini yang besar, banyak orang-orang yang memulai bisnis ini karena ikut-ikutan …… tanpa dibekali dengan kemauan untuk belajar bagaimana agar ternak kroto dapat berjalan secara sedikit yang seperti itu. Ada sekitar 75% yang mengawali proses beternak kroto karena faktor coba-coba, kabar burung, dll. lalu memulai tanpa parameter dan petunjuk. Otomatis saja, ilmu tentang per-kroto-annya standar. Itupun didapat dari dalam perjalanannya membudidayakan kroto, ketika ada masalah yang cukup kompleks .. mereka gagu, tidak tahu apa yang harus yang Sering Terjadi dalam Budidaya Ternak Semut RangrangSemut rangrang akan menjatuhkan diri ke lantai jika rak atau meja yang digunakan untuk sarang mereka kurang aman dan rangrang akan masuk menceburkan diri ke air dan membuat jembatan dengan tubuh mereka, sehingga semut rangrang dengan kasta’ yang lebih tinggi bisa diselamatkan’; keluar dari penangkaran dengan melewati jembatan semut rangrang akan menautkan badannya satu sama lain sehingga membentuk bandul jam. Bila sarang semut rangrang buatan yang dibuat dengan media toples, paralon, atau pun bambu terlalu dekat dengan dinding, kemungkinan besar semut rangrang ini akan migrasi secara massal ke tempat yang, menurut mereka, nyaman. Misalkan ketika kita menambahkan media alternatif di antara sarang semut rangrang buatan; baik itu sarang baru, atau wadah-wadah tambahan. Ketika semut rangrang merasa bahwa tempat itu lebih nyaman …… karena derajat keasaman/pHnya lebih sesuai dengan mereka dibandingkan dengan toples tempat mereka dibudidayakan oleh penangkar, mereka akan juga Daftar Aplikasi Pinjol Legal dan Aman menurut OJKBibit Koloni Semut Rangrang yang Tidak UnggulMasalah ini dimulai ketika kita membeli bibit. Ada beberapa kriteria yang harus kita perhatikan sebelum deal dengan penjual bibit koloni semut rangrang. Berikut adalah ciri-ciri bibit semut rangrang yang kurang unggulBibit turunan ke empat dan semut rangrangnya cerah dan pucatSemut rangrang tidak agresifPantan semut rangrang kecil/kurusBadannya ramping/langsingJika menggigit, tidak terlalu sakit dan tidak mengeluarkan cairan feromon sebagai pertahanan diriAkibat dari Masalah dalam Budidaya Ternak semut rangrang untuk menghasilkan kroto super sebetulnya tidak terlalu sulit seperti yang dibayangkan, juga tidak terlalu mudah seperti apa yang dikatakan adalah tekun dan INFO Bagi Anda yang tertarik belajar trading, investasi, crypto, dll. bisa belajar sedikit-sedikit di sini. Ke depannya, kami akan sajikan informasi penting dan faktual seputar trading forex, saham, crypto ataupun investasi di instrumen saham, reksa dana, emas, dll. Selain itu akan ada tutorial pemaksimalan aplikasi trading dan investasi seperti Ajaib, Stockbit, Bibit, dan juga pemanfaatan bank digital seperti Sea Bank atau Bank langkah awal dari itu semua adalah berkenalan dengan semut rangrang, seperti apa makanan kesukaannya, bagaimana perilakunya, Makanan Semut RangrangPengetahuan tentang hal tersebut akan mempermudah kita dalam memperilakukan semut rangrang, sehingga budidaya kroto yang ktia jalankan akan berjalan lancar, minimalnya tidak akan banyak masalah yang sudah dikemukakan di atas sedikitnya akan berakibat seperti iniProses perkembangbiakan semut rangrang akan berjalan lambat. Bahkan bisa dibilang jalan di tempat. Bila bibit yang kita beli kurang unggul, bisa dibilang kita sedang merawat bayi. Semut rangrang akan menjalani pertumbuhan ke tingkat dewasa dahulu. Hal ini tentu menjadi kesulitan tersendiri, sebab semut rangrang bayi’ masih belum memiliki daya tahan tubuh yang bibit koloni semut rangrang yang dibeli kurang unggul, kemungkinan terjadi kematian massal, banyak masalah kompleks yang terjadi; yang tanpa pernah kita duga-duga semut akan berkurang, bukan bertambah semut tidak bertambah, tidak juga berkurang. Jalan di rangrang usia produktif tidak maksimal kerjanya karena hanya makan dan menelurkan kualitas semut rangrang yang kualitasnya lebih buruk dari bibit yang semula kita akan menyerah. untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan tersebut, ada beberapa tindakan yang harus dihindari agar semut rangrang yang kita ternak nyaman dan menghasilkan kroto yang yang Harus Dihindari dalam Proses Budidaya Ternak sini akan disebutkan beberapa hal yang sebisa mungkin dihindari oleh para pembudidaya semut rangrang, ketika memutuskan untuk fokus pada bisnis juga Aplikasi Trading Terbaik yang Aman dan LegalMembuat rak/meja asal-asalan dan dekat dengan bibit tanpa pengetahuan tentang ciri-cici bibit koloni semut rangrang yang makanan tanpa pengetahuan tentang makanan kesukaan semut dengan dikunjungi tempat penangkaran terlalu sering dalam satu elemen di area pembudidayaan tanpa memperhatikan kebutuhan semut rangrang, seperti memasang lampu dengan daya Permasalahan Budidaya Ternak Semut ini adalah beberapa solusi yang bisa diusahakan untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang sering terjadi dalam membudidayakan semut rangrang agar menghasilkan kroto rak/meja dengan baik dan benar dengan memperhatikan hal-hal yang harus dihindari di atas tadi; yaitu dekat dengan dinding. Diperhatikan juga untuk tahap pertama baru memulai membudidayakan kroto, membeli bibit yang unggul, agar semut rangrang yang berkembangbiak bertelur di sarang buatan, lalu menjadi semut dewasa, kualitasnya selalu ciri-cici bibit koloni semut rangrang yang unggul? Baca di siniUsahakan agar pengurus’ kandang dibebankan pada satu orang saja supaya semut tidak mendeteksi adanya ancaman dari orang baru/predator bukan tuannya.Berikan makanan kesukaan semut rangrang agar berkembang biak dengan alami. Jangan berikan asupan yang sudah dimiliki semut rangrang secara alami. Misalnya elemen penunjang bila tepat waktunya saja. Misalkan dalam memasang lampu penerangan. Lampu memang dibutuhkan, tetapi harus disesuaikan keadaannya, bila sedang dalam masa pengembangbiakan semut rangrang perbanyakan koloni semut rangrang, maka baiknya lampu diredupkan. Sementara bila sedang beternak krotonya untuk dipanen, disesuaikan dengan jumlah koloni, yang terpenting jangan berlebihan.***Bisnis budidaya ternak kroto memang menguntungkan, oleh karena itu jangan memperlakukan semut rangrang secara asal-asalan jika ingin mendapatkan kroto berkualitas haruslah memiliki perencanaan, tidak terkecuali bisnis budidaya kroto juga Aplikasi Trading Forex untuk PemulaDemikian artikel tentang hal-hal yang seharusnya dihindari; pantangan’ pada saat melakukan pembudidayaan semut bermanfaat. Viewcara berkembang biak BIO 123 at University of Al Azhar Indonesia. Cara Berkembang Biak Semut Syarat utama dari terjadinya siklus hidup semut adalah adanya proses berkembang biak – Apakah kamu telah memahami terkait denan cara berternak semut rangrang dengan media toples, Jika kamu belum pernah mendengar atau masih awam maka di artikel ini akan membahas terkait dengan cara berternak semut rangrang dengan media toples. Semut rangrang atau memiliki nama yang lebih dikenal masyarakat luas dengan sebutan nama kroto. Seperti cara berternak kroto dengan menggunakan metode lain, cara berternak semut rangrang dengan media toples merupakan salah satu yang dianjurkan. Bahkan memakai media toples akan memperoleh hasil panen yang lebih berlimpah daripada kroto yang di ternakan dengan secara alami dengan menggunakan media sarang semut. Jika kamu mau berternak Semut rangrang denan media toples tapi kamu belum mengerti dengan tata caranya, maka kmu dapat mengikuti dengan langkah apa saja cara berternak semut rangrang dengan media toples adalah sebagi berikut ini. Cara Ternak Semut Rangrang Di Media Toples1. Mempersiapkan Bibit Semut Rangrang2. Membuat Sarang Semut Rangrang Dengan Toples3. Proses Pemberian Pakan Semut Rangrang4. Proses Panen Kroto5. Kendala Ternak Semut RangrangPosting terkait Berikut ini merupakan langkah-langkah dari persiapan dalam tatacara berternak semut rangrang dengan menggunakan media toples 1. Mempersiapkan Bibit Semut Rangrang Pastinya dalam mempersiapkan bibit semut rangrang adalah suatu tahapan awal dalam berternak kroto atau semut rangrang ini. Ini adalah bagian yang paling wajib. Diman dengan jumlah bibit yang baik dan akan berkembang biak tentunya akan menjadi tolak keberhasilan dalam jumlah pada saat akan panen yang siperoleh. Umumnya dari berbagai macam pengalaman, bibit kroto atau semut rangrang yang diperoleh dari alam akan mendapatkan lebih banyak daripada yang didapat dari pertenakan kroto secara umum. Karena bibit kroto yang diperoleh dari alam mempunyai beberapa keunggulan seperti menyukai dengan segala jenis macam makanan dan lebih berkualitas. Sedangkan bibit yang dipeoleh dari sebuah perternakan akan lebih cenderung dalam menentukan maknan yang akan mereka konsumsi. Berikut ini merupakan cara mencari bibit semut rangrang di alam bebas yang berkualitas Dapat di cari area sekitaran rumah umumnya semut rangrang dapat meletakan bibitnya di area pohon mahoni atau mangga yang banyak sekali bibit disana. Ketika kamu akan mengambil sarang semut rangrang kamu perlu extra lebih berhati-hati supaya tidak merusak sarang semut rangrang. Supaya semut rangrang tersebut nantinya tidak akan mengalami masalah seperti stress dan akhirnya akan pergi atau mati maka kamu dapat meletakan terlebih dahulu di tempat yang terbuka dari sarangnya. Berikutnya jika kamu tidak ingin repot dan menginginkan dengan cara simpel maka kamu dapat secara langsung saja membeli bibit pada peternak kroto yang sudah manyak di jual. 2. Membuat Sarang Semut Rangrang Dengan Toples Hal yang perlu langsung dikerjakan setelah memperoleh bibit semut di sarang semut rangrang adalah dengan mebuat sarang dengan media toples tersebut. Memakai sebuah toples plastik dengan berukuran sedang dan masih mempunyai tutup yang masih utuh, ini dikarenakan kemudahan dalam masalah saat akan panen nantinya. Berikut ini adalah langkah-langkah dalam persiapan sarang toples tersebut Kamu dapat siapkan toples dengan ukuran yang sedang yang akan dijadikan sebagi media sarang dari semut rangrang. Buatlah lubang pada bagian toples pada bagian bawah dan ukuran diameter dari lubang tersebut adalah sebesar 6 sampai 8 cm. Selanjutnya setelah masa proses pengelubangan toples selesai maka berikutnya toples harus ditutup kembali dan gunakan lakban supaya dapa ditutup secara baik dan benar. Supaya semut tidak dapat keluar maka setelah kamu sudah memasukan semut sarang beserta dengan semut rangrang kedalam toples maka kamu dapat tutup dengan rapat dengan menggunakan sebuah lakban. Selanjutnya kamu bisa menyiapkan sebuah nampan yang alasnya datar dan diisi dengan menggunakan air hingga air sampai setengah dari ketinggian dari nampan dan letakan batu bata di daerah tengah nampan dan letakan toples tersebut diatas batu bata yang diletakan sebelumnya. Pemberian air ini tentunya mempunyai banayak manfaat tersendiri dimana nantinya semut rangrang tidak akan tertukar dan makanan nya tidak akan diambil oleh semut lain serta dapat memastikan semut rangrang tidak alan kabur dari sarangnya. Lakukan dalam penyusunan seperti sebuah susunan rak terbuka jika kamu memakai banyak toples untuk berternak semut rangrang dimedia tersebut. 3. Proses Pemberian Pakan Semut Rangrang Setelah semua dalam persiapan tentang semua masalah terkait dengan sarang dan bibit kroto sudah selesai maka hal yang wajib lainnya adalah dengan prosesi pemberian makan dan juga cara dalam perawatan harian untuk semut rangrang. Makanan yang wajib untuk diberikan adalah pakan jenis serangga yang telah matikan terlebih dahulu. Maka kamu dapat saja meberikan pakan berupa kecoa, ulat hongkong, jangkrik dan belalang yang sudah mati. Berikan pakan kepada semut rangrang sebanyak 2 kali dalam setiap harinya sehingga keadaan semut rangrang akan selalu sehat terus. Pastinya dalam pemberian pakan dalam 2 kali sehari itu sesudah pakan sebelumnya akan habis. Jika kamu inginmemberikan suatu nutrisi yang lebih atau seperti dengan supplemen maka kamu dapat berikan saja berupa madu dan larutan gula. Dimana kamu dapat meberikan sebuah nutrisi di sebuah wadah yang tidak melengkung atau datar ini bertujuan supaya sarang semut rangrang tidak menjadi kotor nantinya. Kamu dapat meletakan pakan diluar sarang semut rangrang. Langkah dalam perawtaan semut rangrang yang baik dan benar adalah sebagai berikut Jauhkan sarang semut rangrang tersebut dari beragam jenis pemangsa lainnya yang dapat saja akan mengincar dan memangsa semut rangrang pada setiap waktunya. Sebenarnya penangkalan untuk predator sudah dilakukan dari tahpan awal dalam berternak semut rangrang tersebut dimana kamu harus meberikan batasan air didalam nampan datar. Hanya saja beberapa tindakan pencegahan berikutnya juga perlu seperti meberikan dengan menggunkan kapur semut di area sekitaran sarang semut rangrang dan juga jauhkan sarang semut rangrang atau nampan dan toples tersebut dari jangkauan tokek maupun cicak yang akan memangsa semut rangrang. Letakan toples atau sarang tersebut di dalam sebuah ruangan yang mempunyai sirkulasi udara yang stabil seperti fentilasi. Sampai adanya panas yang berlebihan dan perubahan suhu ruangan yang tidak mebuat semut rangrang menjadi berusaha kabur atau bahkan mati sebelum saat panen. Jangan biarkan semut sarang berada di daerah terbuka. Atau jangan biarkan terkena hujan atau angin yang cukup kencang. Letakandi dalam ruangan yang tertutup yang aman dari serangan predator manapun. 4. Proses Panen Kroto ketika peternakan semut rangrang kamu telah menuaikan hasil dalam jumlah yang dangat banyak dan relatif stabil maka proses dalam pemanenan sudah dapat dilakukan oleh kamu. Proses panen dari semut rangrang didalam toples ini umumnya akan dilakukan pada saat semut rangrang tersebut sudah mencapai usia 4 sampai 6 bulan sehingga proses dalam pemanenan dapat dilanjutkan oleh kamu. Walaupun sebelum usia 4 bulan sudah mendapatkan hasil yang berlimpah dan relatif stabil, namun ada baiknya proses dalam panen harus tetap di umur 4 sampai 6 bulan supaya nantinya tidak akan menganggu siklus dan mebiarkan semut rangrang akan tetap optimal dalam siklus peternakan berikutnya. Umumnya diperlukan dalam selang waktu 15 sampai 20 hari semenjak proses panen pertrama berlangsung ke panen berikutnya. Ini merupakan suatu siklus yang cukup aman yang biasanya terjadi pada semut rangrang. Siapkan wadah yang kan di panen berupa nampan datar yang kering dan bersih. Maka kamu dapat tuangkan isi dalam toples kedalam wadah tersebut sesuai dengan ukuran wadah yang kamu sediakan. Kamu perlu lebih cepat untuk dapat memisahkan semut rangrang dengan kroto tersebut sampai semut dan kroto dapat terpisah dengan baik. Biasanya sebuah sarang semut rangrang didalam toples sedang akan mendapatkan hasil panen sekitar 1 sampai 2 ons kroto. Supaya tidak terkena oleh gigitan semut rangrang maka baiknya kamu menggunakan pelindung tangan seperti sarung tangan plastik dan lain sebagainya. Setelah kamu telah memisahkan kroto dengan semut rangrang nya maka tahap berikutnya kamu dapat masukan lagi semut tersebut kedalam toples untuk diternakan berikutnya. karena semut rangrang masih dapat digunakan dalam menghasilkan kroto 5. Kendala Ternak Semut Rangrang Ada beberapa macam hal yang terkadang suka dikeluhkan dalam kendala yang dialami oleh para peternakan kroto atau semut rangrang jenis ini adalah sebagai berikut Peternak akan terasa sangat lambat atau bahkan tidak dapat memperoleh apa-apa jika tidak memakai bibit yang berkualitas baik. Dalam mencegah gagalnya panen kamu harus mendapatkan bibit yang unggul supaya hasil jerih payah kamu tidak akan sia-sia begitu saja. Jika kamu tidak menggunakan bibit unggul akan di khawatirkan kamu akan mengalami gagal panen karena bisa saja semut rangrang akan mati secara bertahap bahkan bisa secara serentak. Itulah yang dapat saya sampaikan terkait dengan Cara Ternak Semut Rangrang Dengan Media Toples semoga artikel ini dapat bermanfaat dan berternak Semut Rangrang Dengan Media Toples dengan mendulang pundi-pundi dalam berternak Semut Rangrang Dengan Media Toples. itu saja yang dapat saya sampaikan sekian dan terimakasih. Baca Artikel Lainnya Cara Ternak Kroto Cara Ternak Jangkrik Cara Ternak Cacing Tanah Cara Ternak Ulat Hongkong Cara Budidaya Kroto di Rumahan .